Presiden Komisaris (Preskom) Nusantara TV yang juga Tim Ahli Wapres, Dr. Ir. Nurdin Tampubolon, MM dan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Yahya Cholil Staquf teken kerjasama pembuatan media dakwah publik di Televisi.
Kerjasama dituangkan dalam penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) di Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta, Rabu (13/9/2023).
Menurut Nurdin Tampubolon, kerjasama Nusantara TV dengan pihak PBNU merupakan bentuk kepercayaan yang diberikan PBNU kepada Nusantara TV dalam memproduksi program religi.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada PBNU yang telah memberi kepercayaan bahwa Nusantara TV dapat bekerjasama dalam program-program religi dan juga program pendidikan untuk kebutuhan masyarakat.” ujar Nurdin Tampubolon yang didampingi Direktur Utama Nusantara TV Randy Monthonaro dan Direktur Nusantara TV Dimpos Giarto Valentino di Gedung PBNU.
Program media dakwah publik di Televisi ini masih menurut Nurdin Tampubolon juga merupakan langkah konkret Nusantara TV dalam memberikan pencerahan kepada masyarakat.
“Sesuai arahan ketum PBNU, beliau mengharapkan agar masyarakat mendapat pencerahan di bidang realiti, agama dan juga pendidikan, apa saja yang berguna bagi masyarakat. Kami akan menjaga kepercayaan ini supaya ini bermanfaat bagi masyarakat.” lanjut Nurdin Tampubolon.
Tim Ahli Wapres ini menyatakan jika pihaknya sengaja menjalin kerjasama dengan PBNU, karena PBNU mewakili 60 persen masyarakat Indonesia.
“Kita mengetahui bahwa NU adalah masyarakat terbesar yang mewakili 60 persen. Dengan demikian kita betul-betul menjaga ini agar kita menjadi mitra yang baik dan bersinergi untuk kemajuan bangsa.”
“Kerjasama lain bisa saja dikembangkan sesuai kebutuhan masyarakat. Kalau masyarakat membutuhkan hal-hal yang baik dan PBNU memiliki kapasitas untuk itu dan kita dipercaya menyampaikan informasi melalui media Nusantara TV yang kita miliki atau bidang lain, bisa saja itu terjadi. Tentunya itu apa yang kita kerjasamakan sekarang ini harus kita jaga bersama. Harapan saya Nusantara TV dapat bermitra dengan baik dengan PBNU dan masyarakat dapat manfaat dengan kerjasama ini. Untuk bangsa dan negara kita.” tutup Nurdin Tampubolon.*BB/ANTV
